Sudah ikuti TikTok video tips tapi views masih seret? Temukan kesalahan yang sering dilakukan pemula dan cara simpel agar videomu cepat FYP.
Sudah Ikuti TikTok Video Tips Tapi Views Masih Nol?
Saya juga pernah berada di posisi itu.
Sudah nonton banyak video tentang TikTok video tips, ikut semua saran dari para kreator besar, tapi pas saya coba, views saya tetap… 3!
Dua dari tiga views itu saya sendiri. Yang satunya mungkin tetangga.
Awalnya saya pikir, “Mungkin saya nggak cocok di TikTok.”
Tapi ternyata, saya cuma belum ngerti cara membuat video TikTok yang benar-benar menarik dan bisa FYP.
Di artikel ini, saya mau bagikan kesalahan yang dulu saya lakukan, dan tips video TikTok yang benar-benar berhasil buat saya.
1. Saya Nggak Fokus di 3 Detik Pertama
Di TikTok, 3 detik pertama adalah segalanya.
Kalau video kamu membosankan di awal, orang akan langsung scroll.
✅ Solusi saya:
Saya mulai video dengan pertanyaan, fakta mengejutkan, atau ekspresi wajah yang bikin penasaran.
Contoh:
-
“Kamu tahu nggak, ada cara edit video TikTok yang cuma butuh 5 detik tapi bisa bikin viral?”
-
“Jangan lakukan ini kalau kamu nggak mau view-mu jeblok!”
2. Saya Nggak Punya Gaya Sendiri
Dulu saya tiru gaya orang lain. Bahkan caption-nya pun saya copy-paste dari kreator lain.
Masalahnya: orang nggak ingat saya. Mereka anggap saya cuma “kembaran” dari kreator yang lebih dulu terkenal.
✅ Solusi saya:
Saya mulai berani jadi diri sendiri. Suara saya, cara ngomong saya, mimik saya — semua saya tampilkan apa adanya.
Dan itu ternyata lebih disukai penonton!
3. Saya Nggak Konsisten Upload
Saya upload seminggu sekali, kadang dua minggu sekali.
Ternyata, algoritma TikTok lebih suka akun yang aktif dan konsisten.
✅ Solusi saya:
Saya buat jadwal. Minimal upload 3 video per minggu. Idealnya 1 video per hari.
Kalau sibuk, saya rekam 5 video dalam sehari dan simpan di draft.
4. Saya Belum Paham Editing Sederhana
Video saya dulu datar banget. Nggak ada teks, nggak ada efek, audionya kecil.
Padahal, video yang engaging butuh teks, musik, dan transisi yang menarik.
✅ Solusi saya:
Saya belajar pakai fitur TikTok langsung:
-
Tambah teks besar di awal
-
Tambah subtitle auto
-
Pakai musik tren
-
Tambah efek transisi yang halus
Tapi ingat, jangan berlebihan. Fokus tetap di isi konten, bukan hiasan.
5. Saya Nggak Gunakan Hashtag & Caption yang Relevan
Saya dulu cuma pakai caption: “Cek video baru ya!”
Hashtagnya juga sembarangan.
✅ Solusi saya:
Saya pakai kata kunci di caption dan hashtag yang sesuai isi video, misalnya:
-
#tiktokvideotips
-
#tipskonten
-
#videofyp
-
#belajartiktok
-
#keranjangkuning (kalau pakai affiliate)
Caption juga saya buat lebih mengajak:
“Mau video kamu cepat FYP? Ini tips simple yang bisa kamu coba sekarang juga.”
6. Saya Nggak Ajak Penonton Berinteraksi
Ternyata, TikTok suka video yang banyak interaksinya: like, komentar, share, dan follow.
Dulu saya cuma upload, tanpa ajakan.
✅ Solusi saya:
Saya mulai pakai CTA (Call to Action) seperti:
-
“Follow kalau kamu suka video kayak gini!”
-
“Setuju nggak? Tulis di komentar ya!”
-
“Klik like kalau kamu pernah ngalamin ini juga.”
7. Saya Terlalu Takut Gagal
Kadang video kita udah bagus, tapi views tetap sedikit. Itu wajar. Saya juga ngalamin.
✅ Solusi saya:
Saya tanamkan dalam pikiran:
“Video pertama bisa gagal. Video ke-10 mungkin juga. Tapi siapa tahu video ke-15 meledak!”
Jadi, jangan berhenti terlalu cepat.
TikTok Video Tips yang Saya Pakai Sampai Hari Ini:
✅ Gunakan hook dalam 3 detik pertama
✅ Tambahkan teks besar dan subtitle
✅ Pakai musik tren tapi relevan
✅ Upload rutin, bukan hanya saat sempat
✅ Pilih niche/topik yang jelas (contoh: tips, lucu, tutorial)
✅ Ajak penonton komentar, like, dan follow
✅ Evaluasi video mana yang performanya bagus
Checklist TikTok Video Tips (Bisa Kamu Salin!):
-
Sudah pakai hook menarik di awal?
-
Sudah pakai musik & efek ringan?
-
Sudah pakai caption & hashtag sesuai?
-
Sudah upload rutin minimal 3x seminggu?
-
Sudah ajak penonton interaksi?
-
Sudah buat video dalam niche yang sama?
Jangan Berhenti Hanya Karena Views Sedikit
Saya tahu rasanya semangat bikin video tapi views-nya cuma puluhan.
Tapi TikTok itu bukan soal cepat atau lambat. Tapi soal konsisten dan belajar.
Saya pernah upload 20 video tanpa hasil. Tapi di video ke-21 — views saya tembus 30.000.
Dan dari situ, followers dan komisi affiliate mulai masuk.
Kamu juga bisa. Mulai dari video sederhana dulu. Terus evaluasi. Terus upload.
Semoga video kamu selanjutnya langsung FYP, dan kamu makin percaya diri jadi kreator!
Kalau kamu butuh skrip video, ide konten, atau review tools TikTok, langsung aja cek artikel lainnya di bukutajug.com atau hubungi saya.
Sampai ketemu di FYP kamu, ya! 🎬🚀
